Bicara tentang google adsense tentunya kita semua tau bahwa banyak sekali kebijakan kebijakan yang harus di taati oleh para publisher agar kerjasama bisa bertahann dalam waktu yang lama atau berkesinambungan. Baik pihak advertaiser (pengiklan), pihak google adsense maupun kita sebagai publisher tentunya harus menjalin sebuah kerjasama yang baik agar bisa saling menguntungkan.
Meskipun google merupakan salah satu perusahaan besar yang salah satunya bergerak di bidang periklanan online yang dalam hal ini di tangani oleh google adsense, pihak google adsense terkadang bisa mengalami kerugian, misalkan salah satu pihak pengiklan melakukan komplain ke pihak google mengenai jumlah klik yang tidak wajar yang mengarah ke situs si pengiklan, maka pihak adsense akan melakukan peninjauan atas laporan tersebut, jika terbukti benar klik tersebut tidak wajar maka pihak adsense akan membanned akun adsense si publisher dan pihak pengiklan tidak akan membayar se peserpun atas iklan yang sudah di tayangkan dan sudah memperoleh klik.
Terkait kebijakan kebijakan yang terkadang masih menjadi pertanyaan para publisher adsense, banyak sekali mitos mitos yang masih di percaya banyak publisher adsense, mitos kebijakan yang "katanya" harus di lakukan maupun tidak boleh di lakukan, namun berdasarkan pengalaman pribadi selama beberapa tahun bekerja sama dengan adsense, saya pribadi dan teman teman sama sekali tidak pernah mendapati bahwa hal tersebut itu memang benar adanya, atau bisa di bilang hanya sebuah mitos
Kali ini saya akan coba mengupas secara detail beberapa mitos tentang google adsense yang selama ini masih di percaya oleh beberapa publisher adsense itu sendiri, dan tentunya semua ini bukan sekedar HOAX yang akan menyesatkan. Baik kita mulai dari yang pertama
1. Jumlah postingan atau artikel
Beberapa orang yang sudah pernah berhasil mendaftar adsense secara full approved mengatakan bahwa jika ingin di terima saat mendaftar adsense setidaknya blog tersebut harus memiliki jumlah artikel yang banyak, meskipun kata "banyak" di sini definisinya sangat tidak jelas, 25, 50, 100 artikel atau bahkan lebih, namun, namun dari beberapa blog yang saya baca mengenai hal ini, banyak juga yang mengatakan bahwa saat blog tersebut di terima google adsense, jumlah artikel hanya sejumlah 10 artikel.
Beberapa orang yang memang sudah memahami betul bagaimana cara daftar google adsense full approved mengatakan mereka memang khusus membuat sebuah blog yang nantinya di gunakan untuk mendaftar adsense dengan jumlah artikel tidak lebih dari 20 artikel.
Jadi dapat di simpulkan bahwa salah satu syarat agar di terima google adsense blog harus memiliki banyak artikel adalah sebuah mitos yang tidak semestinya di percaya.
0 Response to "Mitos Tentang Google Adsense Part 1"
Posting Komentar
Maaf gan, yang komennya pake LINK AKTIF kagak ane publis ya...